TRAGEDI YUDAS ISKARIOT
Pertanyaan hrsnya tidak "titik di situ," melainkan harus diteruskan hingga tuntas, yaitu apakah Yudas Iskariot menjadi "salah seorg rasul, atau penulis firman atau dipakai Tuhan?" Jawabannya adalah TIDAK.
Namun untuk memahaminya, ikuti pemaparan beikutnya.
Penulis tidak akan memaparkan:
* Arti nama Yudas Iskariot, dan
* Asal usul ortu Yudas Iskariot, juga
* Tdk membahas mana2 Yudas yg lain.
* Sebab, fokusnya langsung ke Yudas Iskariot, salah seorang murid Yesus.
1. DIPILIH DLM RANCANGAN UNIK-KHUSUS
a. Dasar Pilihan (Mat. 10:4; Mar. 3:19; Luk. 6:16)
b. Pilihan Menggenapi Rancangan Allah
1). Yoh. 12:4, "menyerahkan (Yun. PARA DIDONAI, verb-present infinitive active) yg artinya: TO BETRAY, jika melakukan "Study Bible in English," maka semuanya menggunakan: TO BETRAY=MENGHIANATI
2). Latar belakang MENGHIANATI adalah:
a). Karakter MAMON (Mat. 26:15; Mar. 14;11 bdngkn.Yoh.12:4-6)
b). Iblis Masuk (Mar. 22:3)
Kt MASUK dalam bhs. Yunani, EISELTHEN, verb-aorist indicative active-3rd Person Singular (Strong's Lexicon), dari kata dasar EISEIRCHOMAI, yang di dalam HELPS-Word- Studies, artinya: (figuratively) to enter into for an important purpose. Jadi, iblis masuk ke dalam Yudas Iskariot dengab tujuan penting, yaitu menyalibkan Yesus dan membawa-Nya ke dalam kuburan/kematian, bdgkn. Yoh. 6:70, Yesus sendiri mengatakan bahwa: "seorg di antara kamu (12 murid) adalah IBLIS."
Kt. Yunani dari IBLIS adalah DIABOLOS, adjective-nominative masculine singular, IBLIS, yang dalam Strong's Concordance, artinya: SLANDEROUS, ACCUSING, FALSELY. Kt Iblis menegaskan tentang sifat2nya, yaitu: memfitnah, menuduh, salah. Kata benda Yunaninya, SATANAS (noun) artinya MUSUH dari Allah, Karena memberontak kala di surga (Wah.12:7-9).
Jadi, iblis yang memiliki 3 sifat, yang adalah musuh Allah, masuk-pengaruhi-kuasai-memimpin Yudas Iskariot untuk MENGHIANATI Yesus, sebab Yudas Iskariot salah satu Murid Yesus yang Dia pilih.
Dalam Yoh. 13:27, "setelah menerima roti, Yudas "KERASUKAN IBLIS."
c). Cara kerja Iblis dalam Yudas Iskariot
* Angkat TUMIT (Yoh. 13:18) berdasarkan nubuat Daud dalam Maz. 41:10; bukankah ini yang diproklamirkan dlm PROTO EVANGELIUM (Kej. 3:15, "keturunan si ular akan "meremukan TUMIT" merupakan "tipe" (PL, Kej. 3:15) dr penderitaan Yesus hingga ke salib dan mati (ANTI TIPE, dalam PB digenapi).
Yudas menjadi bagian dalam penghianatan rancangan Satan-Iblis.
* Mencari kesempatan (Mat.26:16), dari kata Yunani EUKAIRIAN, noun-accusative feminine singular, dengan arti: AN OPPORTUNITY, COVENIENT TIME. Cara ini, sama dgn cara ketika Iblis akan mencobai Yesus dlm Luk 4:13, menggunakan kata WAKTU YANG BAIK, dari kt Yunani, KAIROU, noun-genetive masculine singular, yang artinya: AN OPPORTUNE TIME.
Iblis melalui Yudas Iskariot, tidak langsung menyerang, tetapi menantikan waktu dia yang tepat.
2. MENYESAL (Mat. 27:3)
Kt MENYESAL dr kt Yunani, METAMELETHEIS, verv-aorist participle passive-nominative masculine singular dari kata MTAMELOMAI yang artinya: TO REGRET, REPENT.
Penyesalan bukan Krn pekerjaan Allah atau Roh Kudus, tetap melihat bahwa Yesus dijatuhi hukuman mati. Ini penyesalan psikologi, sebab relasi antara murid dan guru. Inilah penyesalan semua, sebab bukan pertobatan sejati karya Allah. Dibanding dengan penjahat yang disalib bersama Yesus, Karena melihat kemuliaan Kristus ketika di atas kayu salib, maka dia memberikan respon, dan ada pengakuan: hrs takut Allah, dosa berakibat hukuman, melihat Yesus sebagai kebenaran, dan ingat aku Yesus ketika datang sebagai Raja (Luk. 23:39-43).
Jadi, SANGAT BERBEDA antara Yudas Iskariot dan Penjahat di atas salib, disaat-saat terakhir dalam hidup mereka. Pertobatan sejati adalah PENGENALAN DIRI DIHADAPAN Allah sebagai orang berdosa dan percaya bhw hanya Yesus yg sanggup menyelamatkan dari dosa. Yudas Iskariot sama sekali tidak melakukan hal ini, tapi penjahat di atas kayu salib melakukannya.
3. AKHIR KEHIDUPAN YUDAS ISKARIOT
a. Celakalah (Mat. 26:24)
Kt CELAKALAH dalam manuskrip tertulis OUAI, yg artinya: CELAKALAH, SAYANG (Interlinier Greek & Strong's Lexvicon), sedang dlm Strong's Concordance, diterjemahkan dengan: ekspresi kesedihan dan kecaman.
Hal ini mengindikasikan bahw Yudas Iskariot akan mengalami KECELAKAAN, dan SANGAT DISAYANGKAN apa yang terjadi pada-Nya, sebab itu bagian dari kecaman terhadap dampak dari perbuatannya.
Secara fisik, si Yudas Iskariot GANTUNG DIRI (Mat. 27:5), dan Lukas kemudian melaporkan bahwa PERUT Yudas Iskariot PECAH, Karena JATUH TERTUNGKUP (Kis. 1:17-19).
2 laporan yg berbeda, namun tidak bertentangan. Sebab, Matius melaporkan bhw memang Yudas mengagantungkan dirinya, kemudia menjadi busuk (mati), dan Krn perut membengkak dan karena berat, maka tali gantungannya putus, sehingga mayatnya jatuh dengan perut ke tanah, sehingga perutnya pecah. Akhir hidup dan
KEMATIAN YANG SANGAT TRAGIS, Karena penghianatan.
b. Binasa (Yoh. 17:12)
Yesus dlm doa-Nya kepada Bapa, mengungkapkan tentang THE PROVIDENCE OF GOD (Pemeliharaan Dia terhadap para murid2Nya), KECUALI-SELAIN, dari kata Yunani EI, artinya EXCEPT.
Yudas Iskariot lah yang dimaksud oleh Yesus dalam konteks teks-konteks ini. Artinya, kehidupan Yudas Iskariot dan para murid-murid lainnya SANGAT BERBEDA. Sebab, Yudas Iskariot, yakni; "YANG TELAH DITENTUKAN UNTUK BINASA, sesuai dengan firman Tuhan."
Inilah AKHIR dari kehidupan Yudas Iskariot di alam kekekalan, yaitu binasa, sama seperti yang telah meremukan TUMIT dari keturunan perempuan, KEPALANYA DIREMUKAN, yakni SATANAS=MUSUH Allah.
Yesus katakan bahwa, SESUAI YANG TERTULIS DALAM KITAB SUCI, mulai dr Kej. 3:15-Maz. 41:10.
Biarlah pemaparan ini membukakan, mencelikan mata rohani kita Karena firman tertulis dan iluminasi (Yun. PHOTIZO, artinya: PENCERAHAN, PENERANGAN Roh Kudus untuk memahami firman secara konkrit.
By Pdt. Mozes Manuputty
Founder for: DIDASKALIA CHRISTIAN FOUNDATION MINISTRY (DCFM) Surabaya.
