Shalom (Yesaya 11:1–9)
Kebenaran:
Ayat 1. “Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah.
Ayat 2. Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN;
Ayat 3. ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang.”
Damai Sejahtera Allah menjadi jawaban bagi semua mahluk yang berada dalam ketiada damaian di bumi.
Nubuatan Mesianis Yesaya ini menerangkan akan lahirnya raja dari keturunan Isai yang akan menjadi Raja Damai yang kerajaan-Nya berlandasan keadilan dan kasih yang menyelamatkan.
Raja itu akan membawa Shalom bagi seluruh mahluk, tidak akan ada kekacauan dan kejahatan di bawah pemerintahanNya, semua akan dipenuhi oleh pengenalan akan Tuhan.
Kekristenan mengimani bahwa Yesuslah sebagai tunas dari Isai yang dinubuatkan oleh Yesaya, sebagai bukti bahwa kelahiran Yesus Kristus sebagai Raja Damai, ditandai dengan pujian dari para malaikat yang menyerukan "...Damai sejahtera di bumi...." (Lukas 2:14)
Shalom itu membawa kesejahteraan, keadilan dan integritas bagi setiap orang yang menerimaNya, sehingga kita dapat kembali memiliki persekutuan dengan Bapa di Sorga.
Aplikasi:
Shalom hendaklah selalu memerintah di hati kita. Sumber Pdt David Samuel