Frans Lazary Pattiwael, MSi Theol: Pembelaan Tuhan Terjadi
Ibadah bertempat di WTC lantai 6 room Raja, dihadiri puluhan umat terdiri dari anak anak, remaja, pemuda dan dewasa muda.
Suasana puji pujian
Berpose bersama Pengerja
Humprey saat doa persembahan
Andy, Rudi, Ps Simon, Humprey dan Frans Lazary
Dalam penyampaian firman Tuhan, Ev Frans Lazary Pattiwael, MSi Theol mengatakan sebagai anak Tuhan jangan mengandalkan kekuatan sendiri. Mari belajar dari kisah Rasul Petrus yang merasa mampu sebagai nelayan.
Dipenghujung khotbah Ev Frans Lazary memberikan kesaksian bagaimana dia dituduh dan difitnah oleh rekan rekan kerja tetapi Frans Lazary datang sujud berdoa kepada Tuhan, maka disitulah pembelaan Tuhan terjadi.
Elisabeth selaku pemimpin pujian mampu menghadirkan suasana surga dalam kebaktian sore itu.
Namun saat badai gelombang datang menerpa, Petrus tidak mampu mengendalikan perahunya, lalu membangunkan Tuhan Yesus yang sedang tidur di buritan perahu.
Frans Lazary juga memberi contoh tokoh Alkitab Lazarus, dimana Tuhan Yesus sengaja mengulur waktu agar Maria dan Marta belajar percaya.
Usai penyampaian firman Tuhan, ibadah ditutup dengan doa berkat oleh Ps Simon Sopamena selaku gembala Prayer Community.
